sebuah penantian
satu penyiksaan yang terdalam
menghiris segala luka
kembali berdarah
meragut segala keindahan..
sebuah penantian yang
penuh dgn harapan
yang sesungguhnya amat bermakna
bagi diriku..
namun..
aku tak mampu
terus menanti dan ternanti
bukan kerna tak sabar
tapi kerna ia terlalu sakit
hingga megalirkan
titisan perit..
bertahun lamanya
aku menanti dan terus menanti...
akhirnya..
saat ini jua aku hentikan
segala penantian ini
biarpun ku tahu ia lebih melukakan..
aku tetap melakukannya..
satu penyiksaan yang terdalam
menghiris segala luka
kembali berdarah
meragut segala keindahan..
sebuah penantian yang
penuh dgn harapan
yang sesungguhnya amat bermakna
bagi diriku..
namun..
aku tak mampu
terus menanti dan ternanti
bukan kerna tak sabar
tapi kerna ia terlalu sakit
hingga megalirkan
titisan perit..
bertahun lamanya
aku menanti dan terus menanti...
akhirnya..
saat ini jua aku hentikan
segala penantian ini
biarpun ku tahu ia lebih melukakan..
aku tetap melakukannya..
aku rela..
biarkan ia berdarah sekarang
dari terus menyimpan luka yang dalam
dan sangat perit pedihnya..
seharusnya dibulan ini..
cinta diraikan dengan indah
namun aku hanya mampu
merawat segala kepedihan itu
biarpun titisan air mata itu
masih jernih mengalir...
ku doakan agar
suatu hari nanti
akan ku temui cinta sejati...
kini hanya titisan jernih itu
menjadi peneman diriku..
biarkan ia berdarah sekarang
dari terus menyimpan luka yang dalam
dan sangat perit pedihnya..
seharusnya dibulan ini..
cinta diraikan dengan indah
namun aku hanya mampu
merawat segala kepedihan itu
biarpun titisan air mata itu
masih jernih mengalir...
ku doakan agar
suatu hari nanti
akan ku temui cinta sejati...
kini hanya titisan jernih itu
menjadi peneman diriku..
nukilan rasa,
myralicious89
No comments:
Post a Comment